IMQ, Jakarta -PT XL Axiata Tbk (EXCL) telah langsung melakukan upaya pemulihan (recovery) jaringannya untuk wilayah Lombok Utara yang menjadi titik pusat gempa 7 SR, minggu malam (5/8). "Layanan mengalami kendala karena dampak gempa yang sangat kuat, sehingga mengakibatkan aliran listrik padam," kata Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (6/8). Menurut Yessie, tim XL Axiata di lapangan sudah langsung melakukan upaya pemulihan sesaat setelah layanan terdeteksi terganggu. "Hingga Senin siang ini, sebagian besar jaringan kami di Lombok Utara telah mulai pulih. Dengan demikian, kini akses komunikasi melalui XL Axiata berangsur kembali ke normal," terangnya. Adapun untuk sebagian wilayah Lombok dan Nusa Tenggara Barat (NTB) perseroan memastikan jaringan tetap dapat digunakan, baik untuk layanan telepon, SMS, maupun data/internet. Menurut Yessie, meski gempa juga terasa sangat kuat di sebagian besar Pulau Lombok, bahkan hingga Bali dan Sumbawa, namun gangguan jaringan yang terjadi terutama berada di wilayah Lombok Utara, sedangkan wilayah Lombok lainnya, layanan perseroan tetap bisa beroperasi dengan baik. "Beberapa BTS sempat padam sesaat setelah gempa, namun ini lebih karena terputusnya aliran listrik. BTS-BTS tersebut segera bisa kembali beroperasi setelah mendapatkan pasokan listrik dari genset yang disiapkan," tegasnya. Di wilayah Lombok Utara, XL Axiata memiliki lebih dari 120 BTS, sebanyak lebih dari 82 di antaranya adalah BTS 3G dan 4G LTE. Sementara itu, di seluruh Provinsi NTB, perseroan total memiliki lebih dari 2900 BTS, dengan 790 BTS di antaranya 4G LTE, yang melayani lebih dari dua juta pelanggan.