IMQ, Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (31/7) diprediksi bergerak terbatas dengan level support 6.005 dan resistance 6.039. "Jelang berakhirnya musim laporan laba emiten, namun sentimen ini masih dapat menjadi penopang bagi IHSG, meskipun satu sisi ketidakpastian faktor global bisa menghambat laju indeks. Diperkirakan IHSG bergerak mixed dengan potensi menguat terbatas pada perdagangan saham hari ini," ungkap Riset PT Valbury Sekuritas di Jakarta. Untuk kondisi global, Presiden AS Donald Trump mengatakan akan menutup kegiatan pemerintahan jika kubu Demokrat menolak untuk meloloskan proposal imigrasinya, termasuk pembangunan dinding perbatasan AS-Meksiko. Namun ini bukan kali pertama Trump mengancam penutupan kegiatan pemerintah, karena sudah beberapa kali mengeluarkan ancaman sejak menjabat pada 2017, dalam upaya mendapatkan rencana prioritas anggaran membiayai dinding sepanjang perbatasan bagian selatan. Investor juga khawatir the Fed akan menaikkan suku bunga acuan sebanyak empat kali pada tahun ini. Ekspektasi meningkat jadi 67,1 persen dari sebelumnya 55,7 persen, kemungkinan The Fed akan menaikkan suku bunga acuan hingga ke level 2,25-2,5 persen sampai dengan akhir tahun. Untuk saham yang layak diperhatikan pada perdagangan hari ini antara lain PTPP Tbk (PTPP), PT Astra International Tbk (ASII), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA).